Tulisan ini juga salah satu tulisan yang pernah dimuat di Triviaid. Karena sudah tidak ada lagi situsnya, saya up di sini saja. Terkait mantan, apalagi mantan terindah, semua pernah mengalami kan?
Apa sih yang akan kamu katakan ke mantan terindah itu? Kalau saya ya ini: Dear Mantan Terindah, Kamu Memberi Arti dalam Hidupku! Setidaknya Aku Belajar dan Tahu Kalau Aku Kuat, Walau Belum Bisa Move On dari Kamu.
Langsung aja baca surat untuk mantan terindah saya yang ini…
***
Kalau mendengar kata mantan, rasanya sakit hati nggak? Kenangan dengan mantan pun menguak kembali. Setelah sekian lama, akhirnya, aku pun menyadari kalau kamu memberi sesuatu dalam hidupku.
Kamu memang hanyalah mantan – sosok yang pernah hadir dalam hidupku, yang kini hanya ada dalam lembar kenangan. Darimu, aku banyak belajar tentang hidup ternyata, dear mantan. Mungkin saat dulu kita putus, aku tidak menyadarinya. Kini, aku paham.
Semua yang hadir dalam diriku, termasuk dirimu, adalah pembelajaran.
Ya, sayang – eh aku masih boleh memanggilmu sayangkah? Kamu telah mengajari banyak hal padaku.
Kamu Mengajarkanku bahwa Hidup Tak Selamanya Indah
Iya, kamulah yang mengingatkan dan mengajarkanku dengan cara yang paling aku ingat. Orang tuaku mengatakan kalau memang hidup itu bagai roda, kadang di atas, kadang di bawah. Jadi, akan ada masa-masa indah, tapi akan ada juga masa kelamnya.
Dan darimulah, dear mantan, aku belajar menerima kenyataan ini. Cinta yang kamu agung-agungkan dulu itu hilang begitu saja dengan berbagai alasan dan kamu bersama temanku, di belakangku.
Kamu Mengajarkanku bahwa Cinta itu Sementara
Darimulah aku belajar bahwa aku bisa mencintai. Bahwa aku, seorang yang susah jatuh cinta, akhirnya pun jatuh cinta. Tapi, darimulah juga, aku belajar bahwa cintamu hanyalah cinta sementara.
Memang, beberapa tahun lebih kita menjalin kasih, tapi semua itu sirna begitu saja. Semua hilang dan tak kembali lagi saat kamu bersama dia. Yah, cinta dan segala hal duniawi ini memang sementara.
Nikmatilah selagi bisa. Jangan tunggu sampai semua pergi.
Tak Ada yang Abadi dalam Dunia Ini. Syukuri dan Enjoy Saja.
Aku belajar kalau aku harus tegar.
Sudahkah kamu membaca surat untuk diriku di masa muda di sini? Darimulah aku belajar bahwa aku ini sosok yang sangat rapuh. Dengan mudahnya aku hancur dan berpikir ingin mengakhiri hidup hanya karena dirimu.
Namun, darimu jugalah aku belajar kalau aku harus menjadi sosok yang tegar menghadapi semua cobaan dan ujian dalam hidup.
Memang, setelah berpisah darimu, aku fokus pada pekerjaanku dan boleh dibilang aku menjadi lebih dari sebelumnya. Semua itu karena aku ingin membuktikan kalau aku tanpamu pun bisa berhasil.
Darimu, Aku Belajar bahwa Aku Bisa Lebih Baik Lagi
Dear mantan terakhirku, aku pun belajar darimu bahwa aku bukanlah kekasih yang terbaik. Aku sebenarnya masih bisa lebih baik lagi. Dirimu pernah memberi lebih banyak daripada yang bisa aku berikan, tapi aku menyianyiakannya.
Kamu memberikan semua, bahkan lebih dari 100% perhatianmu adalah untukku. Namun, aku masih tak juga menyadarinya. Bodohnya aku!
Hingga akhirnya kau pun meninggalkanku dan aku pun kehilangan harta berharga. Namun, darimulah aku belajar kalau aku harus menjadi lebih baik lagi.
Aku mampu dan akan menjadi pribadi yang lebih baik lagi (pada calon kekasihku di masa depan).
Dear mantan, memang kita kini tak lagi bersama, tapi kenanganmu akan selalu ada dalam hatiku. Dalam hidupku. Karena dirimu telah membentuk diriku yang sekarang ini. Aku pun hanya bisa berdoa agar kau selalu diberikan yang terbaik.
Karena kau, mantan terakhirku, adalah kekasih terbaikku selama ini.
Ada yang Ingin Disampaikan ke Mantan Terindah?
Nah, itu surat untuk mantan terindah versi saya. Adakah yang ingin kamu sampaikan untuk mantan kamu? Mantan yang suka bikin galau, yang juga dikangenin. Seperti kata pepatah:
Waktu mungkin berlalu, namun kenangan tak kan pernah hilang.
Mantan mungkin menghilang, kenangannya?
Lanjutkan sendiri deh… Eh kalau kamu ada yang ingin dishare soal mantan, boleh banget share di sini, boleh juga kirim artikelnya dulu ke email.